Dirgahayu Kemerdekaan Indonesia ke-68














Lawang Gintung | Abad 15,16,17,18 M | Egaliter | Sukabumi | KH. Noer Ali | Tarumanagara | Carita Parahyangan | Siliwangi Hijrah | Jakarta | Banten | Cirebon | Abad 19 M | 1900-1945 M | Palagan Bandung | Palagan Bojong Kokosan | Palagan Karawang-Bekasi | Pembela Tanah Air | Kapten Muslihat





bendera.jpg

Indonesia Tanah Airku, Tanah Tumpah Darahku, Disanalah Aku Berdiri jadi Pandu Ibuku. Indonesia Kebangsaanku Bangsa dan Tanah Airku. Marilah Kita Berseru Indonesia Bersatu. Hiduplah Tanahku Hiduplah Negeriku Bangsaku rakyatku semuanya. Bangunlah Jiwanya bangunlah Badannya untuk Indonesia Raya. Indonesia Raya Merdeka Merdeka Tanahku Negeriku yang Kucinta. Indonesia Raya Merdeka Merdeka Hiduplah Indonesia Raya
 
Provinsi di Indonesia  :

https://palagan45.tripod.com/

SELABINTANA ®

Salam Kemerdekaan

17 Agustus 1945 - 17 Agustus 2005

 

 

Posted by Abdi on 18 Agustus 2005 11:31 am

Menginjak usia ke-60, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) telah banyak melakukan pembangunan yang hasilnya telah dapat dinikmati saat ini. Kemerdekaan untuk membangun ini tidak mudah, tetapi dilakukan setelah para pendahulu kita melakukan perjuangan ratusan tahun untuk merebutnya dari tangan para penjajah. Banyak palagan perjuangan yang tercatat maupun tidak tertulis dalam sejarah menuju negara bangsa yang diidam-idamkan. Bagaimana peran generasi masa kini dan masa depan mempertahankan, membangun dan memajukan Indonesia? (lengkapnya)


 

 

 

Posted by Luki 18 Agustus 2005 20:01 pm

Jawa Barat  sangat strategis dari segi kewilayahan dan sumber daya alam yang melimpah. Akan tetapi untuk menguasainya sangat tidak mudah karena menghadapi kegigihan rakyat Pasundan yang melakukan perlawanan semesta terhadap kaum penjajah. Meski wilayah ini relatif kecil, yaitu hanya 1/3 Pulau Jawa tetapi penjajah harus mengerahkan kekuatan tempur terbesarnya. Setelah penyerahan kedaulatan tanggal 27 Desember 1949, Belanda telah menempatkan: Lima (5) brigade di Jawa Barat. Sementara di Sumatera tiga (3) brigade, di Semarang 1 brigade dan untuk Jawa Timur 2 brigade.(lengkapnya) 


 

 

 

Posted by Janah on 19 Agustus 2005 08:54 am

Pada musimnya layar tancap, Departemen Penerangan masih sering memutar film-film dokumenter atau film perjuangan Indonesia. Tapi dengan lahirnya teknologi VCD dan televisi swasta, cenderung film-film seperti itu tak pernah berkesempatan tampil di layar kaca. Padahal untuk menjadi bangsa yg besar perlu pengetahuan kesejarahan bangsanya. Mengapa sineas Indonesia dan TV tidak berminat lagi menayangkan heroisme bangsa Indonesia itu, padahal masih banyak belum tergali? (lengkapnya)

 

Komentar? send mail to: silih_asih@yahoo.com

 

 

Lawang Gintung


Nama Pahlawan:



Hari Besar Nasional:


  What'on in Indonesia. Please 

  send command & suggestion 

  to:

  Email  : silih_asih@yahoo.com

  Phone: +62 (0)815-6174-042

  Jl. AR. Hakim Gg. H. Sidik 61 

  Sukabumi - Indonesia 43132

 ::Copyleft Lengser 2005::

 

Dirancang oleh : Mamang Heri, Selabintana®